Hankyung tidak meneytujui ide Heechul
Hankyung: Heechul, perang dengan cara seperti itu Mongolia tidak akan mau karena mereka itu kejam
Heechul: Aku tahu itu, tapi dari pada ada banyak korban kita harus cari cara lain bukan?
Hankyung: Iya tapi...
Letnan Zhang: Hankyung, tenang..kita belum pernah mencoba hal itu, mungkin mongolia juga berpikir sama harus diadili dengan cara yang benar
Hankyung: Baik letnan
Heechul: Kamu tidak mau kan orang" yang kamu cintai hilang di hadapanmu?
Hankyung: Tidak...
Heechul: *Menepuk pundak Hankyung* Dan ini jalan yang tepat
Hankyung: Makasih
Saat di hotel
Heechul: Hankyung, apa yang keu cemaskan??
Hankyung: Ini tentang mongolia
Heechul: Apa kau ingin balas dendam??
Hankyung: Iya!
Heechul: Kau ingin perang dan membunuh mereka sama seperti mereka membunuh orang tuamu??
Hankyung: Iya!
Heechul: Kau perpikir terlalu pendek
Hankyung: Mengapa??
Heechul: Aku tahu kau sedih sekali tentang orang tuamu, tapi pikirkan lagi
Hankyung: Tidak bisa dimaafkan
Heechul: Mereka juga seperti kita, manusia
Hankyung: KAU TIDAK MENGERTI
Heechul: Jika kau tidak ingin itu terjadi lagi, jangan perang
Hankyung: *Terdiam* ........
Heechul: *Memeluk* Don't worry, aku tahu bahwa rencana ini bakal berhasil
Hankyung: Makasih
Keesokan paginya Heechul, Hankyung, Letnan Zhang serta jendral and prajurit yang lain diundang untuk pergi ke Mongolia, mereka bersidang sedangkan yang prajurit berjaga
Letnan Zhang memimpin sidang tersebut. Setelah beberapa jam akhirnya Cina dan Mongolia damai dan Heechul dan Hankyung kembali ke Korea.
Hankyung: Heechul, kau orang yang hebat
Heechul: Kamu juga :)
Hankyung: Hahahah
Sesampainya di rumah Heechul, Tiba" ada seorang pria yang sedang ragu"
Hankyung: Ada yang bisa dibantu
Pria: Aku mencari rumah Kim Heechul
Heechul: Ini rumah saya
Pria: Ahh Heechul, masih ingat denganku??
Heechul: ??Kamu siapa??
Pria: Masa kau lupa denganku, aku teman kerja sampinganmu
Heechul: Hm......AH!!!
Pria: Akhirnya kau ingat juga
Heechul: Kamu...
to be continued
Tidak ada komentar:
Posting Komentar